Obat Anak Sakit
HUMAS - RSUP Fatmawati
Monday, 29 September 2025 10:09 WIB
Gambar dari HUMAS RSUP Fatmawati
Demam Anak dikatakan demam ketika suhu tubuh diatas 37,5°C, mengigil, berkeringat, lemah, lesu, dan tidak nafsu makan. Penyebab utama demam dikarenakan adanya infeksi bakteri atau infeksi virus. Infeksi bakteri diatasi dengan memberi antipiretik dan antibiotik sedangkan infeksi virus diatasi dengan antipiretik dan suplemen. Adapun terapi sederhana yang dapat dilakukan dengan cara kompres hangat, obatnya sendiri yaitu paracetamol drops 100 mg/ml untuk anak dibawah 2 tahun atau paracetamol sirup 120 mg/5 ml untuk anak 1-12 tahun. Waktu yang tepat ke dokter yaitu jika suhu tubuh 38°C, demam sudah lebih dari 3 hari, dan sudah diberikan antipiretik lebih dari 3 hari. Diare Diare adalah ketika BAB encer atau tinja yang encer, banyak mengandung cairan (cair) dan sering (pada umumnya buang air besar lebih dari 3 kali dalam 24 jam). Penyebab diare pada anak cukup beragam. Beberapa diantaranya adalah infeksi bakteri, infeksi virus, infeksi parasit, maupun infeksi parenteral. Orang tua perlu memperhatikan tanda-tanda kapan anak dengan diare harus segera dibawa ke dokter. Beberapa kondisi tersebut antara lain jika anak mengalami demam tinggi, buang air besar disertai darah, menunjukan tanda dehidrasi (seperti mulut kering, jarang buang air kecil atau tampak sangat lemas, serta diare terjadi sangat sering, yaitu lebih dari 10 kali sehari atau berlangsung lebih dari 2 hari. Pemberian cairan rehidrasi oral atau oralit sangat dianjurkan untuk menggantikan cairan . Selain itu, suplementasi zinc juga penting karena terbukti membantu mempercepat penyembuhan diare serta menurunkan risiko berulang Batuk Batuk adalah cara alami tubuh untuk membersihkan tenggorokan. Batuk merupakan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA) pada anak. Refleks batuk merupakan faktor pelindung yang mencegah saluran pernafasan tersumbat oleh zat berbahaya yang masuk kedalam tubuh. Kondisi ini dapat disebabkan oleh virus maupun deskripsi, dan biasanya disertai gejala lain seperti demam, pilek atau penurunan nafsu makan. Anak harus segera dibawa ke dokter jika batuk berlangsung lebih dari satu minggu, disertai demam tinggi, mengeluarkan darah atau dahak berwarna kuning kehijauan, serta bila kondisi betuk membuat anak kehilangan nafsu makan hingga berat badan menurun. Batuk dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu batuk berdahak dan batuk kering. Batuk berdahak biasanya memerlukan obat mukolitik seperti bromheksin, batuk kering membutuhkan obat antitusif seperti dextromethorphan Pilek Pilek adalah gejala yang sering terjadi pada anak yang disebabkan oleh virus. Influenza salah satu penyakit infeksi saluran pernapasan akut berat yang disebabkan oleh virus influenza. Waktu yang tepat ke dokter yaitu sudah lebih dari satu minggu, demam tinggi, ingus berwarna hijau atau berdarah, dan nyeri dada atau sesak napas. Obat pilek yaitu obat yang mengandung pseudoephedrine. Mual dan Muntah Mual adalah perasaan ingin muntah dan rasa tidak nyaman di perut. Meskipun demikian, mual tidak selalu disertai muntah. Muntah adalah kondisi ketika isi lambung keluar secara paksa melalui mulut. Hal ini terjadi saat otot-otot perut mengalami kontraksi sehingga isi lambung terdorong keluar dari mulut. Penyebab muntah yang tidak berbahaya yaitu kekenyangan, kelelahan bermain, menangis terlalu lama, dan mabuk perjalanan. Waktu yang tepat ke dokter apabila mual dan muntah disertai demam tinggi 40°C, anak selalu muntah setiap makan, sakit perut yang parah, perut anak teraba keras, sangat rewel, sakit kepala atau leher kaku, muntah lebih dari 3 kali dalam sehari hingga tidak bisa menyusu, makan, atau minum, muntahan berwarna hijau terdapat darah atau berwarna hitam seperti kopi. Radang Radang tenggorokan pada anak adalah kondisi peradangan yang terjadi di area tenggorokan dan sering kali menimbulkan rasa nyeri ketika menelan. Radang tenggorokan pada anak ditandai dengan gejala seperti nyeri saat menelan, tenggorokan terasa kering, demam, suara serak, dan pembesaran kelenjar leher, mudah merasa haus akibat tenggorokan yang kering, kemerahan di bagian langit-langit mulut. Terapi sederhana yang dapat dilakukan adalah berkumur-kumur dengan air garam hangat dan memperbanyak konsumsi vitamin c. Anak perlu segera dibawa ke dokter bila mengalami kesulitan bernapas atau menelan, suara serak lebih dari seminggu, demam tinggi, terdapat darah dalam air liur/dahak, atau terjadi pembengkakan di leher maupun wajah. Sebagai pereda nyeri, anak dapat diberikan paracetamol atau ibuprofen sesuai dosis yang dianjurkan dan tablet lozenges seperti Dequalinium chloride. Penyakit Kulit Penyakit kulit yang sering dialami anak antara lain biduran dan biang keringat, panu, cacar, iritasi dan eksim. Pada gejala Iritasi dan eksim jauhkan anak dari alergen/penyebab iritasi dan berikan pelembab (patroleum gel), serta memberikan pakaian yang menyerap keringat. Untuk biang keringat, dapat ditambahkan bedak dingin agar kulit terasa lebih nyaman. Anak perlu segera dibawa ke dokter bila penyakit kulit terjadi berulang, semakin parah, atau sampai mengganggu aktivitas sehari-hari, terutama jika disertai sesak napas atau reaksi alergi berat. Referensi: Apt. Intan Rizqi Rahmawati, S.Farm - RSUP Fatmawati (2025), Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan (2024), Kementerian Kesehatan RI - Direktorat P2PTM (2017).
Halaman Highlights